Mengenal Bank of England
Data &
Fakta seputar Bank of England
Kantor Pusat : Threadneedle
Street, London EC3
Didirikan : 27 Juli 1694
Gubernur : Mervyn King (2003 - sekarang, 2008)
Kode Mata
Uang (menurut ISO 4217) : GBP
Nama Mata
Uang : Pound
Sterling
Website : bankofengland.co.uk
Sejarah
BoE
didirikan oleh seorang bankir Skotlandia yang bernama William Paterson pada
tahun 1694 pada masa Raja William of Orange berkuasa di Inggris (1650-1702).
Dana awal yang dibutuhkan untuk mendirikan Bank of England dan menetapkan jajaran
Dewan Gubernurnya adalah sebesar 1,2 juta Pound saat itu. Dananya didapat dari
pinjaman pemerintah.
Lalu Raja
William III (memerintah dari 1688-1702) mulai memperkenalkan konsep pertukaran
uang yang dibawanya dari Belanda. Selama pemerintahan Ratu Elizabeth I, Inggris
banyak sekali mengeluarkan dana untuk membantu Belanda yang sedang berperang
melawan imigran Spanyol.
Strategi
Bank of England sangat mempengaruhi pemerintahan Inggris. Filosofi dari Bank of
England adalah : Biarkan uang yang bekerja (rupa-rupanya frase "uang bekerja
untuk Anda" sudah ada sejak zaman BoE didirikan!). Meskipun demikian banyak
para bankir yang dihukum gantung karena melakukan pemalsuan uang. Jumlah yang
dihukum gantung saat itu mencapai ratusan orang, dan bahkan ada juga yang
berhasil melarikan diri ke Australia. Jika ada yang melakukan pemalsuan uang
pada masa pemerintahan Edward VI maka hukumannya adalah dipenggal kepalanya.
Aturan dan
fungsi dari BoE telah mengalami perubahan sejak 300 tahun yang lalu. Standar
kinerja BoE mulai membaik dengan diperkenalkannya standar emas untuk meng-cover mata uang Pound.
Fungsi BoE
Pada
dasarnya Bank Sentral mempunyai dua fungsi yaitu Fungsi Stabilitas Finansial
dan Moneter. Untuk masyarakat luas Bank Sentral menciptakan dan mengedarkan
uang dan menetapkan tingkat suku bunga. Pada awal abad ke 20 BoE dituduh
melakukan monopoli dalam peredaran uang di Inggris dan Wales. Pada tahun 1997
dibuat undang-undang yang menetapkan bahwa BoE berhak merelease tingkat suku
bunga sekaligus mengawasi peredaran uang. Dengan demikian secara resmi BoE
menjadi sebuah lembaga independen pada tahun tersebut.
Berikut
fungsi utama BoE:
1. Stabilitas Moneter
Dua bagian
yang perlu distabilkan adalah kestabilan harga dan tingkat suku bunga.
Kestabilan harga diperlukan untuk mengatasi
inflasi. Pihak yang berhak untuk
menetapkan tingkat suku bunga adalah Bank's Monetary Policy Committee. MPC juga
memutuskan untuk melakukan kebijakan tingkat suku bunga untuk mengatasi tingkat
inflasi. Target inflasi akan diumumkan oleh Ketua Bendahara Negara.
Tingkat
suku bunga yang ditetapkan akan mempengaruhi kegiatan pasar finansial dan juga
semua institusi keuangan di Inggris. Meskipun demikian BoE bersifat independen,
dimana BoE tidak terikat atau berhubungan langsung dengan institusi dan pasar
keuangan. BoE berkomitmen untuk meningkatkan kewaspadaan dan pengertian untuk
semua aktifitas dan tanggung jawab di masyarakat dan juga para pengamat ekonomi
di Inggris. Untuk mengetahui informasi yang terkait dengan BoE dapat dilihat
pada website resminya atau dapat langsung bertemu dengan staffnya di
Threadneedle Street, London secara cuma-cuma atau gratis (ya itu pun kalau Anda
mau jalan-jalan ke Inggris tentunya).
2. Stabilitas Keuangan
Tujuannya
adalah untuk melindungi sistem keuangan negara dari berbagai ancaman. Ancaman
dapat datang dari Badan Survei bank dan berbagai institusi yang berbasiskan
teknologi perbankan yang berbahaya. Ancaman itu dapat berasal dari dalam maupun
luar negeri.
BoE juga
bekerja sama dengan beberapa institusi untuk menjaga stabilitas keuangan dan
moneter, yaitu :
1. HM Treasury, yang merupakan Departemen
Pemerintah yang bertanggung jawab dalam masalah kebijakan ekonomi dan keuangan.
2. Financial Services Authority, suatu
Badan independen yang menangani masalah regulasi dari industri jasa keuangan.
3. Beberapa Bank Sentral dari Negara lain dan
organisasi internasional, yang bertujuan meningkatkan sistem keuangan
internasional.
Struktur BoE
Berikut struktur
resmi pengorganisasian BoE menurut website resmi BoE yang dirilis tahun 2007:
Struktur organisasi BoE menurut website BoE tahun 2007. Klik untuk memperbesar gambar. Sumber: bankofengland.co.uk
Peredaran mata uang, Pencurian dan Spekulan
Pada awal
masa pendirian tahun 1694 uang yang beredar ditulis dengan tulisan tangan.
Versi print sederhana diperkenalkan pada tahun 1725, tetapi kasir tetap
membubuhi tanda tangan setiap pelanggan melakukan pembayaran. Versi full print
diperkenalkan pada tahun 1855. Hingga tahun 1928 semua uang kertas menggunakan
bahan dasar kertas putih, diprint dengan tinta hitam. Pada abad ke 18 dan 19
nilai mata uang yang diterbitkan adalah dengan satuan 1 dan 2 Pound. Pada abad
20 mata uang kertas Inggris didominasi oleh satuan 5 dan 1000 Pound. BoE mulai
menerbitkan nominal 10 Shilling dan 1 Pound pertama kali pada 22 November 1928.
Selama
Perang Dunia II saat Jerman menginvasi Inggris dengan Operasi Bernhard, BoE
diminta menerbitkan 500.000 uang kertas dengan nomial 5 dan 50 Pound setiap
bulannya pada tahun 1943. Hingga kini uang kertas nominal 5 Pound dihapus dari
peredaran.
Kejadian
unik terjadi saat uang kertas bernilai 53 juta Pound Sterling hilang dicuri di
Gudang Tonbridge, di Kent pada tahun 2006. Pelakunya berjumlah 6 orang dan
berhasil ditangkap serta dihukum penjara selama 10-20 tahun pada tahun 2008
bulan Januari.
Ketangguhan BoE juga pernah diuji pada saat para spekulan berrami-ramai
berusaha menarik nilai tukar Poundsterling anjlok ke nilai terrendahnya.
Pada saat itu media ramai memberitakan bahwa Soros dengan tangan-tangan
medianya berupaya untuk melemahkan Pound untuk menarik keuntungan besar
dari aksi pembelian valuta asing. Namun hasil yang tidak terlalu
signifikan (meski Pound sempat melorot ratusan points dalam sehari saja)
membuat para spekulan ini kemudian melirik Bank Sentral lain termasuk
di Asia Tenggara yang akhirnya menjadi salah satu pemicu krisis moneter.
Hingga hari ini, Bank of England menjadi salah satu Bank Sentral yang
diakui wibawanya oleh para trader dunia. Bahkan mengungguli The Fed.
Belajarforex
Says
Meski dapa
dikatakan bahwa struktur ekonomi di Inggris memang sangat dekat kaitannya
dengan Amerika Serikat, BoE sebagai stabilisator Inggris terbilang cukup
berhasil dalam mengatasi tingkat inflasi di Inggris. Dengan suku bunga yang
berkisar moderat yaitu 5,25%, Inggris dinilai menjadi salah satu negara dengan
GDP terbesar di dunia. Krisis minyak dan subprime mortgage hanya berpengaruh
sementara terhadap Investasi dan Bisnis di Inggris.
Saat bulan
Februari 2008 rapat MPC BoE sempat membuat GBP berada pada 1.9400 per dollar
AS, maka saat artikel ini diturunkan yaitu pada 12 Maret 2008 GBP kembali
perkasa di kisaran 2.0000 per dollar AS. Kenaikan ini juga dipicu oleh isu
pemotongan tingkat suku bunga AS dan juga kenaikan harga minyak di pasar yaitu
diatas US $ 100 per barrelnya. Tapi dapat dilihat bahwa penguatan ini juga
dipicu oleh baiknya kinerja staff Bank of England yaitu Mervyn King dan timnya.
Apabila Anda
bertrading pasangan mata uang berbasis GBP seperti GBPUSD atau GBPJPY, tentu
saja pengumuman dari Bank Sentral Inggris perlu Anda perhatikan setiap harinya.
Namun pahamilah bahwa tidak seperti ECB yang cenderung konservatif dalam urusan
pengumuman suku bunga, BoE masih suka membuat "sedikit" kejutan pada pidato
atau pengumuman suku bunga mereka meski tidak seheboh The Fed tentunya.
22.54
Unknown


0 komentar:
Posting Komentar